- Istimewa
VIVA.co.id – Ban merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan yang memiliki fungsi untuk menyangga beban, meredam guncangan, memindahkan gaya dorong kendaraan, pengereman, dan kontrol arah kendaraan.
Namun, meski penting, terkadang pengguna kendaraan sering kebingungan membedakan kompon ban yang cocok untuk motornya.
Pada umumnya, kompon ban terdiri dari tiga jenis karakter, yaitu soft, intermediate, dan hard. Ketiganya memiliki fungsi, serta penempatan yang juga berbeda satu sama lainnya. Lantas, Apa perbedaannya?
Sport Segment Business, salah satu merek ban ternama di Tanah Air, Refil Hidayat mengatakan, perbedaan kegunaan masing-masing tipe ban bisa menjadi referensi Anda dalam memilih ban pada motor.
"Perbedaannya, yaitu pertama dari kegunaannya, ban soft dan intermidiate biasanya digunakan pada motor sport. Ini, karena fleksibel karet dari ban yang lebih lentur, sehingga memaksimalkan daya cengkram motor," kata Refil di Jakarta, Selasa 4 Oktober 2016.
Sedangkan untuk ban bertipe hard, Refil menuturkan, memiliki karakter tersendiri. Di mana, kompon pada ban itu memiliki komponen lebih keras. Untuk penggunaan ban yang direkomendasikan pada aktivitas harian, yakni intermediate. Di mana, kompon tersebut memang sudah didesain untuk aktivitas harian, baik nyaman pada jalanan basah dan juga kering.
"Kalau yang tipe soft, digunakan di motor cepat gundul. Jadi, tidak akan bisa cocok untuk digunakan sehari-hari untuk jangka waktu dan keawetan," kata dia.
Sementara itu, dari sejumlah literasi, untuk mengecek ban motor yang Anda beli apakah soft compound, atau tidak, cara membedakannya cukup mudah. Anda cukup menekan permukaan ban dengan kuku. Bila cetakan kuku berbekas dalam, itu salah satu indikasi ban tersebut soft compound. (asp)
