- Toyota
VIVA.co.id – Beberapa wilayah di Tanah Air saat ini telah memasuki musim penghujan. Meski masih tak menentu, namun pemilik mobil harus melakukan berbagai persiapan agar menjaga mobil tetap prima dan kinclong.
Selain perawatan mesin mobil, biasanya jika musim penghujan tiba, ada beberapa hal yang akan menjadi momok para pemilik mobil.
Salah satu masalah yang kerap terjadi pada mobil saat musim hujan yaitu munculnya karat di beberapa bagian mobil. Hal ini tentu mengganggu penampilan kendaraan.
Kepala Bengkel Daihatsu Otista, Jakarta Timur, Subur Triyanto mengatakan, ada beberapa hal yang rentan berkarat pada kendaraan saat musim penghujan tiba. Salah satunya bagian kolong mobil.
"Iya, tentu bagian kolong mobil yang paling rentan ya, karena kan bersentuhan langsung dengan air hujan. Seperti rem, kampas rem, kopling, dan juga knalpot," kata Subur saat berbincang dengan VIVA.co.id, Jumat, 7 Oktober 2016.
Menurut Subur, komponen lain yang sering berkarat yaitu pintu bagasi. Komponen ini memang terkadang di beberapa mobil masih memiliki lubang yang dapat dihinggapi air hujan. "Biasanya, bisa masuk karena air hujan yang mengalir dari kap atas mobil, sehingga mudah berkarat. Selain itu juga engsel mobil, tandanya biasanya akan bunyi kalau kemasukan air," ujar dia.
Untuk itu, Subur menyarankan agar para pemilik segera melakukan pencucian mobil setelah terkena air hujan. Hal ini untuk menjaga mobil agar tetap bersih dan tak berkarat.
"Cara termudah menghindari karat dengan mencuci kering mobil setelah terkena air hujan. Yang paling penting itu pastikan semua bagiannya bersih dan kering sehingga karat atau jamur tidak mengendap," tutur dia.
