Cara Mudah Buat Mobil Anda Lebih Bertenaga, Perlu Tahu

Bengkel mobil
Sumber :
  • Yasin Fadilah/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Beragam cara dilakukan sebagian pemilik mobil harian, untuk membuat mesin kendaraan menjadi lebih bertenaga. Umumnya, mesin mobil bawaan pabrikan kurang bertenaga untuk digunakan sehari-hari.

Libur Nataru, Ngebut di Jalan Tol ini Siap-siap Ditilang

Tidak dipungkiri, pabrikan sebenarnya juga telah mengeluarkan jenis mobil dengan mesin yang bertenaga besar seperti jenis mobil sport, namun karena harganya mahal membuat sebagian pemilik mobil mulai berinisiatif memodifikasi ulang kendaraanya.

Service Manager Workshop Department Technical Service Division PT Toyota Astra Motor, Iwan Abdurrahman mengungkapkan, memodifikasi mesin mobil bisa dilakukan dengan dua pilihan, yakni modifikasi ringan dan ekstrem.

Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil

"Kalau ringan itu bisa ganti busi, saringan udara, dan oli full sintetik. Kalau untuk mobil baru, pakai bensin sesuai anjuran pabrikan dan tekanan ban cukup pasti tenaga juga maksimal," kata Iwan, saat berbincang dengan VIVA.co.id di Jakarta, Jumat 7 September 2016.

Untuk modifikasi ekstrem, kata dia, bisa dilakukan dengan beberapa cara seperti seperti menambahkan turbo, memapas silinder head, mengganti injector flow besar, memasang piggybag, menghaluskan intake sampai mengganti sistem knalpot. "Tenaga yang dihasilkan beda-beda, dari modifikasi tiap komponen," ungkapnya.

Mengenal Forged Piston, Teknologi Unggulan Yamaha Adopsi dari MotoGP

Iwan menambahkan, mengganti knalpot kendaraan roda empat umumnya hanya bisa menambah tenaga mesin menja,di 2-4 horsepower (hp). Sedangkan memasang turbo bisa mencapai puluhan horsepower. Apalagi, apabila memasang piggyback.

"Piggyback bisa memanipulasi data yang ada dalam ECU, sehingga data yang masuk ke dalam ECU dapat sesuai dengan pemilik mobil," ungkapnya.

Ditemui terpisah, pemilik bengkel mobil di Kawasan Jatiwaringin, Tono membeberkan, biaya modifikasi mesin mobil ekstrem itu. "Tergantung komponen yang diganti, misalnya pasang piggybag bisa sekitar Rp8 juta. Kalau pasang turbo lebih mahal, bisa kena biaya Rp30 juta lebih, beda-beda harganya," kata Tono.

Ia menjelaskan, konsumsi bahan bakar pada mesin yang sudah dimodifikasi tidak jauh beda, karena memang di atur untuk pemakaian sehari-hari. "Bagi yang suka sama tenaga mobil yang besar, tetapi mobil dipakai sehari-hari ini jadi pilihan buat mereka, karena bahan bakarnya tidak beda jauh kok," ujar dia. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya