- Dok. TAM
VIVA.co.id – Setiap pabrikan akan melakukan transformasi pada mobil racikannya seiring perkembangan teknologi dan permintaan pasar. Seperti halnya Toyota Avanza, jika melihat generasi pertama hingga Grand New Avanza dan Grand New Veloz terbaru banyak sekali ubahan dan penambaan fitur yang disematkan.
Public Relations Manager PT Toyota Astra Motor Rouli Sijabat mengatakan, suara konsumen jadi basis utama bagi pengembangan Avanza dan Veloz. Kata dia, kebutuhan konsumen itu semakin lama terus berkembang, tadinya mobil hanya sekadar bergerak, sekarang sudah menjadi peningkat status sosial.
“Toyota melihat juga regulasi pemerintah dan kebijakan Toyota global, makanya sekitar dua tahun lalu setiap MPV di Indonesia harus mempunyai basic safety feature. Avanza pun melakukan itu, seperti penggunaan air bag dan safety belt harus ada di setiap tempat duduk,” ujarnya.
Technical Service Division PT Toyota Astra Motor Iwan Abdurahman mengatakan, Avanza lahir 2004 saat belum ada mesin berteknologi Variable Valve Timing with Intelligence (VVT-i), sistem keamanan air bag, dan pengereman ABS. Kemudian beberapa bulan setelah peluncuran ada penggantian mesin menjadi VVT-i.
“Yang berubah drastis itu pada 2006, Avanza mulai menggunakan air bag dan ABS pada versi tertinggi,” tuturnya.
Ia mengatakan, karena kebutuhan pasar semakin berkembang, pada 2011-2012 sudah mulai dilengkapi dual air bag dan ABS untuk tipe tertinggi dan tipe menengah. Ada juga penambahan air filter untuk menyaring udara dalam kabin.
Pada 2014 peraturan NCAP semakin ketat, semua mobil diharuskan mempunyai ABS, dan dual air bag di semua tipe. “Begitu Grand New Avanza dan Grand New Veloz keluar pada 2015 ini banyak sekali ubahannya, fitur ABS dan dual air bag sudah merata di semua tipe,” tuturnya.
Penggunaan safety belt juga ditingkatkan. Seluruh sabuk pengaman sudah memakai tiga titik, termasuk penumpang tengah. “Dulu sabuk pengaman penumpang tengah hanya mengikat perut saja,” katanya.
Di Avanza dan Veloz terbaru, teknologi mesin Toyota Camry dual VVT-i juga disematkan. Mesin kode NR menjadi model terbaru, dan sudah mengadopsi teknologi dual VVT-i mampu mengatur buka tutup intake dan exhaust. “Kalau dulu VVT-i hanya mampu mengatur buka tutup intake,” ujarnya.
Untuk segi kenyamanan, Avanza dan Veloz terbaru berbeda. Karena kabinnya lebih senyap berkat penambahan peredam. “Kita bisa mengetahuinya kalau bodi dan interior dibongkar,” ujarnya.
Selain itu di Avanza dan Veloz terbaru ini sudah dibekali sistem kunci immobilizer seperti mobil premium. “Mobil hanya bisa dihidupkan dengan kunci yang sudah terdaftar di komputer, artinya kalau dibuka paksa oleh maling mesin tak bisa hidup,” tuturnya.
