- Rushlane
VIVA.co.id – Salah satu cara berjualan makanan yang saat ini sedang tren adalah food truck. Dengan menggunakan kendaraan truk atau mobil bak terbuka, pebisnis menawarkan aneka jenis makanan dan minuman.
Keuntungan dari food truck adalah bisa berpindah lokasi dengan mudah dan cepat. Di beberapa negara, pemilik food truck dalam satu hari bisa berpindah lokasi hingga tiga kali.
Sayangnya, mobil atau truk kurang ideal untuk menembus kemacetan. Padahal, bisnis food truck sangat mengandalkan kecepatan. Jika telat tiba di lokasi, maka dipastikan hanya beberapa konsumen saja yang akan mau membeli dagangan mereka.
Itu sebabnya, dua bersaudara Arun Varna dan Krishna Kumar Varna mencari alat transportasi lain pengganti mobil. Dilansir dari Rushlane, Selasa 29 November 2016, pilihan akhirnya jatuh pada sepeda motor Royal Enfield 500 Classic.
Guna keperluan memasak makanan, motor diberi tambahan sespan. Di atas sespan diletakkan alat pemanggang, tabung gas LPG 5 kilogram dan dua kotak untuk menyimpan daging.
Makanan yang disajikan adalah daging barbekyu, yang dimasak menggunakan kayu bakar. Saat ini, mereka sudah menerima tujuh pesanan untuk membuat food bike tersebut.
Dengan mengendarai motor, maka pedagang bisa menuju tempat berjualan yang startegis dalam waktu singkat.
Sekadar informasi, dua bersaudara asal India ini ternyata sudah memiliki banyak pengalaman soal berjualan makanan secara keliling. Mereka sebelumnya sudah memilik tiga food truck dan satu mobil Tata Nano yang khusus digunakan untuk berjualan es krim.
Motor Royal Enfield yang digunakan untuk berjualan makanan barbekyu (Foto: Rushlane)
