Fitur Idling Stop Pengaruhi Umur Aki Motor?

Fitur idling stop pada motor.
Sumber :
  • Dok: Honda

VIVA.co.id – Salah satu fitur baru yang disematkan oleh pabrikan motor adalah idling stop system. Fitur ini diklaim mampu menghemat konsumsi bahan bakar minyak, dengan cara mematikan mesin ketika motor antre atau terjebak kemacetan.

Terpopuler Otomotif: Mobil Baru Toyota Laku Keras, Deretan Masalah Akibat Aki Motor Soak

Semua proses dilakukan secara otomatis oleh komputer. Saat motor berhenti lebih dari tiga detik, mesin akan mati. Saat tuas gas diputar, maka starter otomatis menghidupkan mesin.

Kendati mudah dioperasikan, banyak pengguna sepeda motor yang mempertanyakan daya tahan aki motor berteknologi ini. Hal itu disebabkan aki bekerja lebih banyak dari biasanya, menyuplai listrik untuk menghidupkan mesin berkali-kali.

Motor Susah Distarter Padahal Aki Baru? Ini Penyebabnya

Menurut Product Manager Bosch Automotive Aftermarket Indonesia, Dedy Ismanto, penggunaan sistem ISS pada motor tentunya akan memiliki dampak terhadap konsumsi aki.

"Tentu, semakin banyak motor melakukan start and stop, semakin sering juga arus aki akan keluar. Artinya, aki perlu waktu pengisian lebih lama. Kalau aki tidak kuat, pasti akan cepat rusak," katanya di Jakarta, Kamis 1 Desember 2016.

7 Tips Perawatan Aki Motor Biar Gak Cepat Soak

Meski begitu, pengguna fitur ISS tidak perlu khawatir. Sebab, setiap teknologi yang dibuat telah mempertimbangkan berbagai aspek.

"Itu kan untuk mempermudah. Setiap teknologi diciptakan untuk kemudahan dan efisiensi, yang tentunya telah dipertimbangkan oleh produsen. Jadi, tidak perlu khawatir," ujarnya.

Dedy menuturkan, jika pemakaian aki boros, hal itu tergantung bagaimana cara menggunakannya. Jika tidak terampil, tentu akan membuat aki motor cepat rusak.

Contohnya adalah memasang aksesori yang menyedot arus listrik berlebihan atau mengganti lampu dengan daya yang lebih besar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya