- Toyota Indonesia
VIVA.co.id – Menjelang akhir tahun, penjualan mobil bekas didominasi tipe multi purpose vehicle. Salah satu MPV yang cukup laris di pasar mobil bekas yakni Toyota Kijang Innova.
Hal itu diakui penggawa diler mobil bekas Amanda Auto, Awaludin. Dia mengungkapkan, Innova paling banyak dicari, meski pasar otomotif nasional banyak mobil keluaran terbaru.
"Kijang Innova paling dicari sejak pertengahan Oktober. Yang cari macam-macam, ada yang bermesin bensin dan diesel. Rata-rata cari yang transmisi manual," kata Awaludin di Jalan Raya Jatinegara, Jakarta Timur, Senin 5 Desember 2016.
Dia mengungkapkan, kebanyakan calon pembeli mencari Innova bermesin diesel tipe G
dengan transmisi manual. Alasannya, harga jual kembali masih tinggi.
"Kijang Innova yang baru kan harganya mahal. Mungkin itu jadi pertimbangan orang buat beli yang bekas. Dari kemarin banyak yang tanya soal stok Innova," ungkapnya.
Untuk harga, Innova tipe G bekas rakitan 2013 dibanderol Rp188 juta. Sedangkan Kijang Innova tipe G tahun 2014 dijual dengan harga Rp245 juta.
Penggawa diler mobil bekas Prima Jati Motor, Dyah, mengungkapkan hal senada. Menurut dia, Kijang Innova dan mobil di segmen MPV lainnya paling cepat terjual.
"Lupa berapa unit yang sudah terjual. Tapi, kalau ada barangnya, itu enggak lama terjualnya. Hari ini barang baru sampai, nanti berapa hari kemudian ada yang cari," katanya.
Manajer Senior WTC Mangga Dua, Herijanto Kosasih tak menampik, penjualan Kijang Innova bekas menjelang akhir tahun mulai menggeliat.
Menurut dia, tingginya penjualan lantaran masyarakat membutuhkan kendaraan yang memiliki muatan lapang.
"Kalau sekarang kan orang lebih suka mobil keluarga. Lagipula, sekarang Kijang Innova (bekas) sudah murah. Karena, banyak Innova barunya," jelasnya.
