- Dokumentasi Toyota Astra Motor
VIVA.co.id – Para pemilik mobil pasti menginginkan kendaraannya awet. Perawatan rutin tentu saja menjadi langkah yang patut ditempuh, agar kendaraan selalu dalam kondisi prima, termasuk kendaraan berjenis mesin diesel.
Menurut Service Operation Manager Plaza Toyota, Muhammad Iqbal, sebenarnya ada salah satu hal yang dilarang pada mobil diesel, namun tak diketahui oleh banyak penggunanya, yakni kebiasaan buruk menggeber-geber mobil. Tindakan tersebut tak dibenarkan, karena akan memberi efek buruk pada mobil diesel, seperti rusaknya nozzle injector.
"Mobil diesel memiliki sistem injeksi yang terletak pada nozzle injection. Bisa jadi, kalau menggeber-geberkan mobil diesel berakibat rusaknya nozzle injector, karena pengabutan bahan bakarnya yang kurang sempurna," kata Iqbal kepada VIVA.co.id di Jakarta, Kamis 26 Januari 2017.
Nozzle yang rusak dikatakan bakal membuat mesin mobil meraung keras dan tak bertenaga saat pedal gas ditekan mendalam. Fatalnya, raungan keras yang dikeluarkan mesin tak sesuai dengan tenaga besar disemburkan. "Mobil juga jadi terasa pincang dan bergetar," ungkap Iqbal.
Terakhir, tindakan menggeber-geberkan mobil diesel juga berpotensi merusak mesin turbo. Nantinya, tenaga akan semakin menurun, apalagi bila mengangkut beban berlebih. "Jangan sampai tindakan yang tidak hati-hati, membuat mobil diesel berakibat fatal. Karena, biaya servis yang dikeluarkan bakal lebih mahal," katanya. (asp)
Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil
Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.
