- Halomoney.
VIVA.co.id – Saat hendak mengisi bahan bakar, terkadang pengemudi dibuat bingung dengan letak dari tutup tangki bahan bakar mobil. Hal itu dikarenakan ada mobil yang memiliki tutup tangki di posisi kiri, ada juga yang di kanan.
Meski posisi tutup tangki kini bisa dipantau melalui indikator yang ada pada panel instrumen, namun hal itu tetap tidak menjawab pertanyaan, mengapa pabrikan mobil tidak menempatkan tutup tangki di posisi yang sama?
Jika dibuat seragam, maka pengemudi tidak perlu bingung memilih jalur di sebelah kiri atau kanan pompa bensin. Produsen mobil juga tidak repot membuat indikator sebagai penanda posisi tutup tangki.
Dilansir dari Jalopnik, Selasa 28 Februari 2017, menurut salah satu tim teknik Volkswagen, pabrikan mobil asal Jerman itu selalu menempatkan tutup tangki di sebelah kanan.
Hal itu dilakukan agar saat pengemudi butuh mengisi bahan bakar secara darurat, posisinya tidak akan berada di jalur jalan (di negara-negara yang menerapkan setir kiri). Namun, jawaban itu tidak masuk akal bila kendaraan tersebut dipakai di negara-negara yang menerapkan setir kanan.
Jawaban yang diberikan Fiat Chrysler juga sama, yakni menjaga agar pengemudi tidak terserempet kendaraan lain saat mengisi bahan bakar secara darurat di pinggir jalan.
Sementara itu, meski mengatakan bahwa posisi tutup tangki selalu disesuaikan dengan posisi duduk pengemudi, namun Toyota tampaknya tidak menaati aturan tersebut sepenuhnya. Buktinya, mobil-mobil Toyota yang dijual di Indonesia memiliki posisi tutup tangki bensin di sisi yang berbeda dari posisi pengemudi. (one)
Pemotor Ini Mendadak Viral saat Isi Bensin
Mengisi bensin merupakan salah satu hal yang dilakukan oleh pengendara motor, ketika bahan bakar di dalam tangki akan habis. Lama waktu yang dibutuhkan tergantung dari pa
