- ahzura
VIVA.co.id – Memiliki mobil dengan penampilan selalu resik tentu menjadi idaman semua orang. Namun terkadang, hal-hal tak terduga dapat terjadi di jalanan dan membuat bodi mobil menjadi kotor.
Salah satu yang kerap terjadi yakni noda aspal yang menempel pada mobil, akibat adanya perbaikan jalan. Percikan aspal yang menempel di bagian bawah bodi atau pelek mobil tentu mengganggu estetika.
Umumnya, pemilik mobil menggunakan minyak tanah untuk menghilangkan aspal yang menempel. Namun ternyata, hal itu justru tidak disarankan.
"Minyak tanah tidak kami referensikan, karena tidak bagus untuk cat. Dampaknya, nanti akan berbentuk putih," kata Technical Support Meguiars Indonesia, Deni Yohanes, saat berbincang dengan VIVA.co.id.
Selain itu, sambung Deni, penggunaan minyak tanah saat membersihkan noda aspal pada bodi mobil juga bisa membuat cat pudar.
"Jadi memudar, kecuali bilas lagi pakai sampo khusus. Dibilas lagi setelah penggunaan minyak tanah. Soalnya, pasti akan kelihatan kalau tidak dibilas," ujarnya.
Untuk itu, Deni mereferensikan cairan khusus penghilang aspal. "Cairan bugs and tar remover bisa menghilangkan noda membandel, baik itu aspal maupun kotoran hewan yang sudah lama didiamkan," tuturnya.
Penerapannya cukup mudah, pemilik hanya perlu mencuci mobil terlebih dulu, agar hasilnya maksimal. "Kemudian, semprotkan cairan ini pada lokasi yang diinginkan. Seka menggunakan kain halus sampai hilang.” (mus)
