Ada Taksi Online, Tarif Taksi Umum Bakal Dievaluasi

Ratusan supir taksi menggelar aksi demonstrasi menolak keberadaan angkutan umum online .
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Angkutan Darat atau DPD Organda DKI Jakarta, Shafruhan Sinungan, menyebutkan, tarif taksi umum yang ada saat ini akan dievaluasi, agar bisa bersaing dengan taksi online.

Motif Sopir Taksi Online Peras Rp 100 Juta Penumpangnya, Kebelet Nikah Belum Ada Biaya

Hal tersebut merespons permintaan anggota Ombudsman RI, Alvin Lie, agar perusahaan taksi umum bisa memangkas tarif yang berlaku saat ini.

"Apakah tarif sekarang ini sudah relevan. Nanti akan dibahas bersama Dinas Perhubungan, Pemerintah Daerah," kata Shafruhan kepada VIVA.co.id di Jakarta.

Top Trending: Kisah Nyata Konser Ghaib hingga 3 Personel Polsek Main Kartu

Namun, kata dia, proses evaluasi membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Dalam evaluasi ada perhitungannya, mulai dari nilai investasi hingga biaya operasional perusahaan, termasuk biaya sewa pool taksi.

"Banyak perhitungan untuk evaluasi tarif itu, baik dinaikkan maupun diturunkan. Nanti kami bahas," ujarnya menambahkan.

Top Trending: Penumpang Dipaksa Transfer Uang Rp100 Juta hingga Momen Warga Suudzon dengan Polisi

Direktur PT Express Transindo Utama Tbk itu menegaskan, tarif taksi umum yang berlaku saat ini adalah tarif batas bawah. Namun, masih dimungkinkan untuk dievaluasi

"Angkutan umum sekarang harus punya keberanian untuk merevitalisasi, baik armadanya maupun manajemennya. Sehingga, bisa bersaing dengan taksi aplikasi yang masif sekarang ini," katanya. (one)

Vinfast jadi taksi online

Vinfast Jadi Armada Andalan Taksi Online

Dalam setahun pertamanya, GSM tidak hanya meluncurkan layanan baru dan memperluas jangkauannya ke berbagai provinsi dan kota.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024