- Jeffry Yanto/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Meski sudah dilapisi dengan cat, namun bodi mobil tak luput dari korosi. Hal ini dikarenakan ada beberapa bagian bodi yang tidak terlindungi sepenuhnya oleh cat, seperti bagian dalam pintu mobil.
Menurut Manajer Pemasaran Protera Protection, Hendrik Susilo, faktor penyebab korosi itu bermacam-macam, mulai dari lingkungan, cuaca hingga kebersihan mobil itu sendiri.
“Kalau kita tinggal di daerah Jakarta Utara seperti Pluit, Sunter dan sekitarnya, dia (daerah) punya udara lengket sekali. Itu yang membuat pemicu karat, pun dengan airnya,” ujarnya di JlExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu 3 Mei 2017.
Menurutnya, munculnya karat tidak bisa diduga. Ia memberi contoh, ada mobil yang baru dipakai satu tahun sudah berkarat. “Karena, kita enggak akan pernah tahu kapan karat itu bisa muncul. Ditambah dengan iklim yang tidak menentu,” jelasnya.
Kata dia, air hujan itu cukup sensitif dengan komponen pelat atau besi, sehingga karat cepat timbul.
Selain itu, cara mencuci mobil yang tidak tepat juga bisa memicu timbulnya karat pada bodi. Air yang tidak dikeringkan atau busa yang tidak dibilas bersih juga menjadi sumber rusaknya bodi kendaraan. (one)
Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil
Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.
