- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – Memiliki dimensi bodi mungil, menjadi salah satu pertimbangan saat konsumen memilih untuk membeli kendaraan jenis city car. Dengan demikian, mobil ini memang sangat nyaman ketika harus menemani beraktivitas di jalanan kota yang umumnya sudah mengalami macet.
Di Indonesia alasan sederhana tersebut nyatanya belum mampu membantu penjualan city car. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia memperlihatkan penjualan mobil perkotaan selama September 2017 bahkan tidak lebih dari 3.000 unit.
Untuk city car, pendatang baru Suzuki Ignis masih berhasil menggoda konsumen dengan catatan penjualan sebanyak 1.412 unit sepanjang September lalu. Di bawahnya, bertengger Honda Brio yang sanggup menorehkan 797 unit, dan Nissan March yang mencapai 152 unit.
Selisih tipis dari Nissan March, mobil kota besutan Daihatsu dengan merek Sirion berada di angka 147 unit. Sementara produk city car dari pabrikan berlogo 'Tiga Berlian', Mitsubishi Mirage mencatat sebanyak 87 unit.
Namun, nasib mujur tidak dirasakan semua produsen otomotif yang memasarkan city car di Tanah Air. Seperti Toyota yang hanya menjual Etios sebanyak 45 unit, Hyundai i10 yang hanya 11 unit, dan Kia Picanto dengan penjualan sebanyak 10 unit. (ase)